-->

DEKATNYA SYURGA DAN NERAKA YERHADAP SESEORANG

Post a Comment

الْجَنَّةُ أَقْرَبُ إِلَى أَحَدِكُمْ مِنْ شِرَاكِ نَعْلِهِ ، وَالنَّارُ مِثْلُ ذَلِك

_“Surga itu lebih dekat kepada salah seorang dari kalian dibandingkan tali sandalnya. Neraka juga seperti itu.”_
(HR. Bukhari dan Muslim)

إِنَّ الْعَبْدَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مِنْ رِضْوَانِ اللَّهِ لَا يُلْقِي لَهَا بَالًا يَرْفَعُهُ اللَّهُ بِهَا دَرَجَاتٍ وَإِنَّ الْعَبْدَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مِنْ سَخَطِ اللَّهِ لَا يُلْقِي لَهَا بَالًا يَهْوِي بِهَا فِي جَهَنَّمَ

_“Sesungguhnya seseorang hamba berucap dengan suatu kata yang diridhai Allah yang tidak ia kira, dengan ucapan itu Allah mengangkatnya banyak derajat. Sesungguhnya seseorang hamba benar-benar berkata dengan suatu kata yang dimurkai Allah, yang tidak ia kira, menjerumuskan ia ke dalam Jahannam.”_
(HR. Al-Bukhari dari Abu Hurairah)

🍁 *Ibnu Baththol rahimahullah menyatakan:*

_“Seseorang janganlah meremehkan kebaikan meski sedikit, untuk dikerjakan. Jangan pula meremehkan kejahatan meski sedikit, untuk dijauhi. Karena ia tidak tahu kebaikan apakah yang menyebabkan ia mendapat rahmat Allah dan kejahatan apakah yang menyebabkan kemurkaan Allah terhadapnya.”_
(Syarh Shohih al-Bukhari karya Ibnu Baththol (10/198)).

🍃Sekedar seekor lalat, bisa menjadi penyebab masuknya seseorang ke dalam Surga, bisa juga menyebabkan masuknya ia ke dalam Neraka. Ada 2 orang di masa dahulu melewati suatu kaum yang sedang beribadah kepada berhala. Kaum ini tidak memperbolehkan seorang pun lewat di hari itu kecuali harus mempersembahkan suatu persembahan untuk berhala tersebut. Satu orang yang tetap menjaga tauhidnya, tidak mau mempersembahkan apapun meskipun hanya seekor lalat. Ia pun dibunuh dalam keadaan menjaga keimanannya. Ia masuk Surga. Sedangkan satu orang lagi ia akhirnya ingin selamat dari ancaman pembunuhan kaum itu, mempersembahkan seekor lalat untuk berhala tersebut. Ia pun masuk Neraka sebab seekor lalat.    

عَنْ سَلْمَانَ ، قَالَ : دَخَلَ رَجُلٌ الْجَنَّةَ فِي ذُبَابٍ وَدَخَلَ رَجُلٌ النَّارَ فِي ذُبَابٍ , مَرَّ رَجُلاَنِ عَلَى قَوْمٍ قَدْ عَكَفُوا عَلَى صَنَمٍ لَهُمْ وَقَالُوا : لاَ يَمُرُّ عَلَيْنَا الْيَوْمَ أَحَدٌ إِلاَّ قَدَّمَ شَيْئًا , فَقَالُوا لأَحَدِهِمَا : قَدِّمْ شَيْئًا , فَأَبَى فَقُتِلَ , وَقَالُوا : لِلآخَرِ : قَدِّمْ شَيْئًا , فَقَالُوا : قَدِّمْ وَلَوْ ذُبَابًا ، فَقَالَ : وَأَيْشٍ ذُبَابٌ , فَقَدَّمَ ذُبَابًا فَدَخَلَ النَّارَ ، فَقَالَ سَلْمَانُ : فَهَذَا دَخَلَ الْجَنَّةَ فِي ذُبَابٍ , وَدَخَلَ هَذَا النَّارَ فِي ذُبَابٍ

🍁 *Dari Salman radhiyallahu anhu beliau berkata:*

√ Seseorang masuk Surga karena lalat dan masuk Neraka karena lalat.

√ Dua orang laki-laki berjalan akan melewati suatu kaum yang berdiam mengagungkan berhala mereka.

*Kaum itu berkata:*
_“Kami tidak akan membiarkan seorangpun lewat pada hari ini kecuali ia mempersembahkan sesuatu (untuk berhala).”_

*Mereka berkata kepada orang pertama:*

“Persembahkan sesuatu.”
Orang itu menolak, kemudian ia dibunuh.

*Mereka juga berkata kepada satu orang lagi:*

“Persembahkan sesuatu. Mereka berkata: Persembahkan sesuatu meski itu hanya seekor lalat.”

*Orang itu berkata:*
Lalat yang mana saja? Kemudian ia mempersembahkan satu ekor lalat (pada berhala) kemudian dia masuk Neraka.

*Salman berkata:*
_“Maka ini ada satu orang masuk Surga karena lalat dan ada seseorang yang masuk Neraka karena lalat.”_
(Riwayat Ibnu Abi Syaibah, Ahmad dalam az-Zuhud, dan Abu Nu’aim dalam Hilyatul Awliyaa’. Riwayat Ibnu Abi Syaibah sanadnya shahih, semua perawinya adalah rijal al-Bukhari atau Muslim)

Oleh: @Ustadz Abu Utsman Kharisman حفظه الله

*Semoga bermanfaat*

Ibnu Abdillah
Saya Seorang yang yang minim Ilmu, jadi apa pun kesalahan saya, saya minta maaf. Dan apapun keluhan, pesan, kritikan silahkan ...

Related Posts

There is no other posts in this category.

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter